Waspadai Dampak Yang Akan Terjadi Jika Kamu Sering Memaksa Saat Buang Air Kecil
Jakarta - Banyak orang memiliki waktu-waktu di mana mereka memaksa diri untuk
buang air kecil. Hal ini biasanya dilakukan sebelum tidur atau pada saat
sebelum bepergian.
Hal ini kadang dilakukan oleh seseorang walau pada saat itu mereka tidak
sedang ingin buang air kecil. Hal ini dimaksudkan untuk membuat mereka
tidak mengalami masalah saat tidur atau di dalam perjalanan.
Paksaan untuk buang air kecil sebelum tidur atau bepergian ini tak
jarang membuat seseorang menjadi mengejan pada saat buang air. Namun
sadarkah kamu bahwa hal ini sesungguhnya tidak disarankan?
Dilansir dari Health24, kebiasaan memaksa diri untuk buang air kecil ini
diketahui bisa berdampak buruk bagi kondisi otot panggul. Pasalnya hal
ini bisa memaksa otot panggul menegang ketika mereka seharusnya dalam
kondisi lebih santai.
Kondisi sering memaksa untuk buang air kecil ini bisa membuat kamu
akhirnya kesulitan dalam mengendalikan kandung kemih. Akhirnya hal ini
bisa menyebabkan kamu tidak bisa buang air kecil seperti yang kamu
harapkan.
Dampak Memaksa Buang Air Kecil
Menurut pakar urologi dari Yale Medication, dr Joseph Brito, seseorang
tidak seharusnya memaksa untuk buang air kecil. Kandung kemih yang sehat
dapat bekerja maksimal ketika otot dinding panggul berada dalam kondisi
santai. Selain itu, kamu juga seharusnya tidak menggunakan otot perut
untuk memaksa buang air kecil.
Ketika kamu menekan otot panggul saat buang air kecil, kamu melatih otak
untuk mengaktifkan dinding panggul ketika seharusnya dalam kondisi
santai. Ketika terjadi kontraksi otot, tekanan di sekitar uretra serta
ujung kandung kemih meningkah sehingga kamu kesulitan mengosongkan
kandung kemih dan berisiko memunculkan infeksi.
Seseorang yang memaksa untuk buang air kecil akan mengalami pola aliran
kencing yang hidup dan mati. Hal ini terjadi karena dinding otot panggul
bingung kapan mereka harus buang air kecil.
Jika kamu memang sudah memiliki dinding panggul yang kencang, hal ini
bisa membuat otot lebih tegang. Lebih lanjut, hal ini bisa menimbulkan
rasa sakit serta masalah dalam buang air kecil.
Dampak Jangka Panjang
Kesulitan buang air kecil merupakan dampak jangka panjang yang muncul
terutama pada pria. Hal ini juga bisa menimbulkan masalah berupa
membesarnya prostat.
Kesulitan buang air kecil juga bisa disebabkan sejumlah hal seperti
masalah saraf, pengobatan tertentu, otot kandung kemih yang melemah,
gangguan urethra, serta infeksi saluran kencing.
Jika masalah sulit buang air kecil ini terus terjadi, maka sebaiknya
segera berkonsultasi dengan dokter. Hal ini terutama ketika kamu
mengalami kencing yang sakit, panas, atau keluarnya darah.
Cara Sehat Buang Air Kecil
Sama seperti masalah yang bisa muncul akibat buang air kecil, terdapat cara yang sehat juga untuk buang air. Berikut cara sehat yang bisa kamu lakukan:
- Kencing secara duduk atau jongkok. Cara ini bisa membuatmu mengosongkan kandung kemih sepenuhnya.
- Disarankan untuk kencing dua kali secara berturut-turut untuk benar-benar mengosongkan kandung kemih
- Jangan menahan kencing terlalu lama karena bisa menyebabkan kandung kemih menegang.
- Jangan terlalu sering buang air kecil karena bisa membuatmu lebih sensitif dalam masuknya cairan ke tubuh.
- Penuhi asupan air karena banyak masalah kencing disebabkan oleh dehidrasi. Minum air secara rutin dan cukup bisa membantu menghindari terjadinya masalah ini.
Komentar
Posting Komentar